Proyek Drainase U-Ditch di Bambu Apus Pamulang diduga Asal Jadi dan Ada Korban Jatuh karena licin

Proyek Drainase U-Ditch di Bambu Apus Pamulang diduga Asal Jadi dan Ada Korban Jatuh karena licin

MJ.  Tangerang selatan, Proyek pembangunan drainase U-Ditch di kelurahan Bambu Apus, Kecamatan Pamulang, Kota Tangerang selatan, yang menelan anggaran ratusan juta rupiah, saat ini menjadi sorotan,

”Pasalnya proyek yang seharusnya meningkatkan kenyamanan dan keselamatan warga justru menimbulkan bahaya dikarenakan tanah bekas galian dibiarkan dan membuat jalan licin yang menyebabkan pengguna jalan roda 2 terpleset karena licin. Sabtu, 15/11/25.

Pekerjaan drainase sepanjang jalan mujair raya kecamatan Pamulang kota Tangerang selatan diduga tidak sesuai spesifikasi teknis (SOP). ”Hasil pantauan tim di lapangan memperlihatkan kondisi proyek asal dikerjakan tanpa memperhatikan keselamatan pengguna jalan.

Tanah galian dan lumpur proyek dibiarkan menumpuk di badan jalan, menyebabkan permukaan jalan menjadi licin dan membahayakan pengendara.

Tak sedikit warga yang hampir menjadi korban akibat kelalaian pelaksana kegiatan.

“Sudah 3 korban malam ini yang terjatuh karena Jalan licin banget karena galian tanah atau lumpur dari proyek drainase ini,” ungkap salah satu warga Pamulang.

Lebih ironis, para pekerja terlihat bekerja tanpa mengenakan Alat Pelindung Diri (APD) seperti helm proyek, sepatu safety, maupun rompi keselamatan. Padahal,

Hal itu merupakan kewajiban mutlak sebagaimana tertuang dalam Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan serta Permenaker Nomor 5 Tahun 2018 tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).

Proyek drainase ini seharusnya menjadi wujud nyata pembangunan infrastruktur daerah, bukan malah menambah deretan potret bobroknya tata kelola proyek pemerintah,

””Jika benar ditemukan adanya ketidaksesuaian spesifikasi dan pelanggaran keselamatan kerja,

Maka tindakan tersebut dapat dijerat dengan Pasal 55 dan Pasal 56 Undang-undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Tindak Pidana Korupsi, yang mengancam pelaku dan pihak yang turut serta menikmati hasilnya.

Penulis: TimEditor: Red