MJ. Jakarta – Tim ALW (Ayo Less Waste) mengadakan edukasi lingkungan dalam rangkaian P5 di Sekolah Islam Al-Fayyadh Indonesia, para murid belajar mengenal ekosistem yang ada di sekitar mereka.
Dalam kegiatan ini, mereka diajak untuk mempelajari bagaimana makhluk hidup seperti tumbuhan, hewan, dan manusia berinteraksi dengan komponen lingkungan seperti air, tanah, dan udara.
Pembelajaran tentang ekosistem tidak hanya dilakukan di dalam kelas, tetapi juga melalui pengamatan langsung di alam sekitar, yang membuat kegiatan ini sangat menarik dan interaktif.
Dalam kegiatan ini, siswa tidak hanya diajak untuk mempelajari teori tentang ekosistem, tetapi juga melakukan praktik langsung di lapangan. Para murid menggambar objek flora dan fauna yang ada di alam sekitar mereka.
Kegiatan ini memberikan pengalaman belajar yang lebih mendalam, di mana siswa dapat mengamati dan mengenal jenis-jenis ekosistem secara nyata, seperti ekosistem taman sekolah, kebun, atau kolam kecil yang ada di lingkungan sekitar.
Dengan demikian, mereka bisa melihat langsung interaksi antara komponen biotik dan abiotik.
“Hari ini kita mengenal ekosistem yang ada di sekitar kita terdapat beberapa ekosistem itu membuat peserta didik menjadi lebih tahu tentang ekosistem dengan praktik langsung Alhamdulillah dengan bimbingan dari ALW menjadi kegiatan yang lebih bermanfaat dan dari ilmunya dapat dipraktekkan dengan langsung” Ujar Mister Pudin, Guru Sekolah Al-Fayyadh Indonesia. (11/10/24)
Salah satu siswa, Damar, berbagi pengalamannya, “Hari ini kita mengenal ekosistem tadi seru banget dan semoga Minggu depan lebih seru lagi!” Komentarnya menunjukkan antusiasme siswa terhadap pembelajaran yang dilakukan.
Kegiatan ini memungkinkan siswa untuk melihat langsung bagaimana ekosistem bekerja, dari mengamati rantai makanan hingga interaksi antar makhluk hidup.
Dengan bimbingan guru, siswa tidak hanya memperoleh pemahaman teoritis, tetapi juga pengalaman praktis yang memperkaya pengetahuan mereka.
Pembelajaran seperti ini sangat penting dalam menumbuhkan kesadaran tentang pentingnya menjaga keseimbangan ekosistem dan melestarikan lingkungan. Semoga kedepannya, kegiatan lanjutan yang lebih seru bisa semakin memperkuat pemahaman mereka tentang ekosistem.
Kegiatan pengenalan ekosistem ini tidak hanya meningkatkan pengetahuan siswa tentang lingkungan, tetapi juga mengajarkan mereka pentingnya menjaga kelestarian alam. Dari pengamatan langsung terhadap interaksi makhluk hidup dan lingkungannya, siswa diharapkan menjadi lebih peduli terhadap lingkungan sekitar dan memahami peran penting mereka dalam menjaga keseimbangan ekosistem.
Pembelajaran semacam ini sangat bermanfaat karena memberikan pengalaman belajar yang nyata, menyenangkan, dan penuh makna. Semoga kegiatan ini bisa terus dilakukan secara berkala untuk menumbuhkan kesadaran ekologi pada generasi muda.