MJ. Jakarta Utara – Polres Metro Jakarta Utara bersama Unit Reskrim Polsek Cilincing mengamankan 18 remaja yang kedapatan nongkrong pada tengah malam di Gang Gapura 3, Kalibaru, Cilincing, Jakarta Utara, Sabtu (7/9).
Penangkapan ini dilakukan dalam rangka Operasi Kejahatan Jalanan yang digelar oleh tiga pilar untuk mencegah terjadinya tawuran dan gangguan Kamtibmas lainnya.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Utara, AKBP Hady Saputra Siagian, menyampaikan bahwa kegiatan tersebut merupakan bagian dari Kegiatan Rutin yang Ditingkatkan (KRYD) untuk mencegah aksi tawuran dan kejahatan jalanan yang sering terjadi di wilayah tersebut.
“Malam ini kami bersama tiga pilar menggelar operasi kejahatan jalanan, dalam rangka mencegah tawuran dan tindak kriminal lainnya. Dalam kegiatan ini, kami mengamankan 18 remaja yang masih keluyuran dan nongkrong di tengah malam,” ujar Hady pada Sabtu (7/9) pukul 23.30 WIB.
Remaja-remaja yang diamankan tersebut mayoritas masih berstatus pelajar dengan rentang usia 13 hingga 20 tahun. Mereka masing-masing berinisial ADL (13), AAJ (16), AS (16), FA (14), CAP (13), R (13), TUR (19), A (20), FA (17), BR (18), I (19), MA (16), MFR (18), I (16), SIP (17), F (15), MR (16), dan JJ (17).
“Kebanyakan dari mereka masih berstatus pelajar, namun ada beberapa yang sudah putus sekolah,” lanjut Hady.
Selain mengamankan para remaja tersebut, petugas juga menemukan 4 bilah senjata tajam dan sebuah gerinda di lokasi tempat mereka nongkrong. Senjata-senjata tajam itu ditemukan saat petugas melakukan penggeledahan di rumah yang mereka gunakan sebagai tempat berkumpul.
“Dari hasil penggeledahan, kami menemukan 4 bilah senjata tajam serta alat gerinda. Menurut pengakuan salah satu remaja, senjata tajam tersebut mereka buat sendiri dari potongan plat besi menggunakan gerinda,” ungkap Hady.
Saat ini, para remaja tersebut telah dibawa ke Polsek Cilincing untuk dimintai keterangan lebih lanjut terkait keterlibatan mereka dalam pembuatan senjata tajam tersebut.
“Kami masih mendalami keterlibatan langsung para remaja dalam pembuatan senjata tajam yang mereka gunakan,” tambahnya.
Hady juga menyampaikan apresiasinya kepada warga yang telah memberikan informasi terkait aktivitas mencurigakan para remaja tersebut di tengah malam.
“Kami mengucapkan terima kasih atas partisipasi warga yang peduli terhadap keamanan dan ketertiban di lingkungannya. Informasi dari masyarakat sangat penting untuk menjaga situasi Kamtibmas tetap kondusif,” tutupnya.