Manajemen Sumber Daya Manusia (SDM), adalah satu aspek kunci keberhasilan dalam suatu Perusahaan.
DEPOKPOS – Dalam era globalisasi dan digitalisasi saat ini, perusahaan dituntut untuk memilliki SDM yang terampil, kompeten dan terlatih dengan baik serta mampu beradaptasi dengan cepat agar dapat menghadapi berbagai tantangan dan juga mengambil peluang tepat yang ada di pasar.
Perekruitan merupakan tahapan yang krusial bagi sebuah perusahaan untuk mendapatkan individu – individu yang tepat bagi posisi yang dibutuhkan. Pada tahapan ini perusahaan perlu memiliki strategi yang efektif agar dapat menjadi fondasi dalam membangun tim berkualitas dan berkinerja tinggi.
Menurut Mathis & Jackson (2012), Rekrutmen merupakan suatu kegiatan pengumpulan sejumlah pelamar yang memiliki kualifikasi yang sesuai dengan yang dibutuhkan oleh perusahaan, untuk selanjutnya dapat bekerja di dalam suatu perusahaan. Fungsi dari rekrutmen adalah sebagai “the Right Man on The Right Place”, yang mana hal ini menjadi acuan bagi para manajer dalam menempatkan karyawan yang ada di Perusahaan mereka.
Sedangkan seleksi adalah proses pemilihan dan penentuan dari sekelompok pelamar atau beberapa orang yang memenuhi kriteria untuk menempati posisi yang tersedia di Perusahaan sesuai kondisi perusahaan. Strategi dalam pelaksanaan kegiatan rekrutmen dan seleksi merupakan hal penting, ini dikarenakan prosedur rekrutmen dan seleksi yang dilaksanakan perusahaan akan mempengaruhi kualitas sumber daya manusia yang akan digunakan suatu perusahaan.
Manajemen sumber daya manusia terdiri dari aktifitas-aktifitas yang meliputi fungsi perencanaan, perekrutan sumberdaya manusia, analisis sumber daya manusia, kesetaraan kesempatan kerja, keuntungandan kompensasi, kesehatan,keamanan dan keselamatan, serta hubungan tenaga kerja dan buruh (Mathis & Jackson, 2012).
Mengelola talenta berpotensi melalui program pengembangan untuk setiap karyawan baru merupakan strategi penting dalam manajemen Sumber Daya Manusia (SDM) untuk memastikan pertumbuhan dan kesuksesan jangka panjang sebuah perusahaan. Program ini dirancang untuk membantu karyawan baru untuk mengintegrasikan diri dengan baik ke dalam organisasi, mengembangkan keterampilan dan kompetensi yang diperlukan, serta mempersiapkan mereka untuk peran yang lebih besar di masa depan.
Berikut adalah beberapa komponen yang dapat dilakukan untuk pengembangan karyawan baru:
1. Pelatihan dan Pengembangan Keterampilan: Program pelatihan yang dirancang khusus untuk mengembangkan keterampilan yang dibutuhkan untuk pekerjaan adalah komponen penting dalam pengembangan karyawan baru. Pelatihan bisa berupa sesi formal, kursus online, mentorship, atau pengalaman praktis.
2. Mentorship dan Coaching: Pasangkan karyawan baru dengan mentor yang berpengalaman atau pelatih internal dapat membantu mereka menavigasi lingkungan kerja dengan lebih baik, belajar dari pengalaman orang lain, dan mendapatkan pandangan yang berharga tentang kemajuan karier mereka.
3. Orientasi dan Onboarding: Memberikan orientasi yang komperhensif kepada karyawan baru tentang budaya Perusahaan, nilai – nilai, prosedur, dan harapan kerja adalah Langkah awal penting. Onboarding yang efektif membantu karyawan baru merasa diterima dan siap untuk mulai berkontribusi.
4. Penetapan Tujuan dan Evaluasi Kinerja: Menetapkan tujuan yang jelas dan melakukan evaluasi kinerja secara berkala membantu karyawan baru memahami harapan Perusahaan dan mencapai potensi mereka. Proses ini juga memberikan umpan balik yang berharga untuk pengembangan lebih lanjut.
5. Rotasi Pekerjaan dan Penugasan Proyek: Memberikan kesempatan kepada karyawan baru untuk mengalami berbagai peran atau proyek dalam Perusahaan dapat membantu mereka memperluas wawasan mereka, mengembangkan keterampilan baru, dan menemukan minat atau bakat yang mungkin belum mereka sadari sebelumnya.
6. Program Pengembangan Karier: Menyediakan jalur karier yang jelas dan program pengembangan karier yang terstruktur membantu karyawan baru merencanakan dan mencapai tujuan karier mereka dalam Perusahaan.
Dengan menyediakan kombinasi yang seimbang dari komponen – komponen ini, Perusahaan dapat menciptakan lingkungan yang mendukung pertumbuhan dan pengembangan karyawan baru secara holistic
Adinda Febriana Putri, mahasiswa ITB Ahmad Dahlan Jakarta